
Butur, Trimediasultra.com – Ribuan warga sangat antusias menunggu kedatangan Afirudin Mathara bakal calon Bupati Buton Utara (Butur) periode 2024 – 2029 di simpang tiga Desa Waode Buri sekitar jam 10.00 wita.
Calon Bupati Butur itu kemudian beranjangsana di Masjid Keraton Barata Kulisusu menunaikan sholat Ashar secara berjamaah.
Kepada awak media, Afirudin menyatakan siap maju lahir dan bathin sebagai calon Bupati Butur untuk peningkatan Indeks Pembangungan Manusia (IPM) sebagai landasan keberhasilan pembangunan kualitas hidup masyarakat, peningkatan kualitas infrastruktur dasar. Pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Buton Utara.
Selain itu, sebagai putra asli daerah Kabupaten Butur dirinya ingin merubah dikotomi politik yang selama ini terjadi,” kata Afirudin, Sabtu, 30 Maret 2024.
Kata Dia, bukan hanya dari keluarga ningrat saja yang atau figur dari satu wilayah saja yang boleh maju sebagai pemimpin. Tujuan utama maju sebagai Bupati untuk membangun daerah serta mensejahterahkan masyarakat lebih baik lagi.
Ihwal hal tersebut, Afirudin meminta masyarakat untuk bersatu agar kesetaraan dan keseimbangan pembangunan dapat terwujud. Sehingga masyarakat di enam kecamatan dapat merasakannya.

“Saya sangat terharu dengan antusias masyarakat menyambut baik niat saya untuk membangun kampung, yang kita alami saat ini seolah-olah figur Bupati di 5 kecamatan di luar Kulisusu tidak pantas menjadi Bupati. Maka untuk mewujudkan pembangunan yang merata mari kita bersatu agar kita raih kemakmuran, saudara -saudaraku di 6 Kecamatan,” ungkapnya.
Eforia penjemputan sosok pengacara kondang ini tentunya merupakan salah satu bentuk dukungan masyarakat terhadap calon Bupati Kabupaten Buton Utara,” kata Afif.
Wakil Ketua I DPRD Butur, Ahmad Afif Darvin menambahkan spontan masyarakat berkonvoi sebagai gambaran keinginan merindukan sosok pemimpin yang membawa perubahan baru di negeri “Lipu Tinadeakono Sara,” ucap Wakil Ketua DPRD itu.
Afif sapaan karibnya menilai kedatangan Afirudin ini bukan hanya sebagai bentuk menyampaikan keinginan untuk maju sebagai Bupati Butur, akan tetapi beliau hadir membawa harapan tentang perubahan yang sesungguhnya,” jelasnya.
“Saat ini saya digadang-gadang sebagai calon wakil beliau, tapi sepenuhnya Allah yang menentukan takdir. Sebagai manusia biasa saya hanya mampu berikhtiar sekuat tenaga, semoga kami bisa jadi pemimpin yang amanah untuk daerah kita tercinta,” tandasnya. (Adm)



